Politik internasional memiliki peran dan kegunaan yang sangat penting dalam hubungan luar negeri Indonesia. Sebagai negara yang terletak di kawasan Asia Tenggara, Indonesia harus memahami dinamika politik internasional agar dapat menjaga kepentingan dan kedaulatan negaranya.
Menurut Prof. Dr. Rizal Sukma, seorang pakar hubungan internasional dari Universitas Indonesia, politik internasional adalah “arena di mana negara-negara berinteraksi dan berkomunikasi untuk mencapai tujuan-tujuan politik tertentu.” Dalam konteks hubungan luar negeri Indonesia, politik internasional memainkan peran penting dalam menentukan posisi dan kebijakan luar negeri negara ini.
Salah satu contoh peran politik internasional dalam hubungan luar negeri Indonesia adalah dalam penyelesaian konflik di Timor Leste. Indonesia bekerja sama dengan negara-negara lain dalam mengupayakan perdamaian dan stabilitas di wilayah tersebut. Hal ini menunjukkan bahwa politik internasional dapat menjadi alat yang efektif dalam mencapai tujuan luar negeri suatu negara.
Selain itu, kegunaan politik internasional dalam hubungan luar negeri Indonesia juga terlihat dalam kerja sama ekonomi dan perdagangan. Dengan menjalin hubungan baik dengan negara-negara lain, Indonesia dapat meningkatkan akses pasar dan investasi untuk mendukung pembangunan ekonomi di dalam negeri.
Menurut Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, “politik internasional adalah salah satu instrumen yang dapat digunakan untuk memperkuat hubungan luar negeri Indonesia.” Dengan memahami dinamika politik internasional, Indonesia dapat memainkan peran yang lebih aktif dan efektif dalam arena global.
Dalam menghadapi tantangan global seperti perubahan iklim dan terorisme, Indonesia juga perlu menggunakan politik internasional sebagai sarana untuk bekerja sama dengan negara-negara lain dalam mencari solusi yang bersifat lintas batas. Hal ini menunjukkan betapa pentingnya peran dan kegunaan politik internasional dalam hubungan luar negeri Indonesia.
Dengan demikian, politik internasional tidak hanya sekadar teori atau konsep, tetapi juga merupakan instrumen yang nyata dalam menjalankan hubungan luar negeri suatu negara. Indonesia perlu terus mengembangkan pemahaman dan keterampilan dalam politik internasional agar dapat menyesuaikan diri dengan dinamika global yang terus berubah.