Kerjasama internasional memiliki signifikansi yang sangat penting dalam membentuk kebijakan politik Indonesia. Sebagai negara yang terletak di tengah-tengah Asia Tenggara, Indonesia tidak bisa mengabaikan hubungannya dengan negara-negara lain di dunia. Dengan melakukan kerjasama internasional, Indonesia dapat memperoleh manfaat dalam berbagai bidang, termasuk politik.
Menurut Prof. Dr. Rizal Sukma, Direktur Eksekutif Centre for Strategic and International Studies (CSIS) Indonesia, kerjasama internasional dapat memberikan pengaruh yang signifikan terhadap kebijakan politik suatu negara. Melalui kerjasama ini, Indonesia dapat memperluas jaringan diplomasi dan mendapatkan dukungan dalam menghadapi isu-isu global yang kompleks.
Salah satu contoh signifikansi kerjasama internasional dalam membentuk kebijakan politik Indonesia adalah dalam hal penanganan isu lingkungan. Indonesia memiliki peran penting dalam menjaga kelestarian lingkungan, terutama dalam hal pengelolaan hutan dan pelestarian spesies-spesies langka. Dengan melakukan kerjasama internasional, Indonesia dapat memperoleh bantuan dan dukungan dari negara-negara lain dalam melindungi lingkungan hidup.
Presiden Joko Widodo sendiri mengakui pentingnya kerjasama internasional dalam membentuk kebijakan politik Indonesia. Beliau pernah menyatakan, “Indonesia tidak bisa bekerja sendirian dalam menghadapi tantangan global. Kerjasama internasional sangat diperlukan agar kita bisa bersama-sama mencapai tujuan bersama.”
Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa kerjasama internasional memiliki signifikansi yang sangat besar dalam membentuk kebijakan politik Indonesia. Melalui kerjasama ini, Indonesia dapat memperluas pengaruhnya di kancah internasional dan menjaga kepentingan negara secara lebih efektif. Oleh karena itu, penting bagi Indonesia untuk terus menjalin hubungan baik dengan negara-negara lain dan terlibat aktif dalam kerjasama internasional.